Just
between lovers adalah melodrama yang mengisahkan sebuah tragedy kecelakaan
besar dari bangunan Mall yang runtuh, drama ini penuh makna karena mengangkat
keputus asaan dan kepedihan dari korban dan orang yang ditinggalkan. Ha Moon Soo Dan Lee Gang Doo Adalah korban kecelakaan bangunan mall yang runtuh, mereka Selamat dari insiden itu, tapi mereka baru bertemu kembali setelah 10 tahun kejadian itu. Ada
beberapa part atau scene yang membuat penonton bisa menangis. Dan ketika re watch tetap part itu yang bisa membuat orang menangis ditambah lagi dengan backsound musiknya. Menurutku writer Dan Pd Nim berhasil membuat drama ini menjadi drama bergenre melodrama terbaik.
Beberapa
ulasanya sebagai berikut:
1. Saat Ha Moon Soo menyangka bahwa ibunya tenggelam (ep 2)
Moon Soo menyangka sang ibu yang sedang mengambang di air itu
meninggal, Moon Soo langsung respeck menyelamtkanya, padahal sang ibu sedang
mabuk tapi masih sadar.
Moon
Soo yang ketakutan dan menangis ,
meminta sang ibu berjanji jika ingin mati beritahu dirinya. Moon Soo bilang
bahwa dia lebih senang ibunya sakit dari pada mati mendadak. Setelah kejadian
10 tahun yang lalu moon soo harus kehilangan sang adik dalm insiden itu, dan
menjadikan sang ibu mengalami deprasi berat lebih berat darinya, ibunya harus
kecanduan alcohol sehingga terkadang itu membuatnya khawatir.
2. Saat Moon Soo meminta diantarkan Pulang tapi Gang Doo menolaknya
Saat
hubungan mereka renggang, moon soo menyadari bahwa gang doo datang kerumahnya,
gang doo mendengar ibunya moon soo berbicara pada moon soo,berharap ceo seo
datang lagi kerumah moon soo dan ingin moon soo lebih dekat lagi dengan ceo
seo, mendengar itu gang doo merasa dirinya tak pantas untuk moon soo, ia pun
pulang, tapi dalam bus tiba tiba moon soo duduk disamping nya , sampai halte
rumah gang doo, moon soo disuruh pulang sendiri, tapi moon soo malah meminta Gang
Doo mengatrkanya kembali, gang doo yang sedang sedih menolakanya, gang doo
malah membicarakan ceo seo , moon soo marah dan memilih pulang sendiri tapi dia
berharap gang doo kembali padanya tapi gang doo malah mencampaknya di jalan,
dia pun meneriaki gang doo.
3.
Saat Moon
Soo menyadari hilang ingatanya dan menanyakan kepada Gang Doo bahwa dia adalah
orang yang menemaninya di dalam reruntuhan itu.
Gang doo yang hatinya dan pikiranya sedang berkecamuk dimana
sang nenek menderita tumor, tiba tiba moon soo baru pulih dari ingatanya dan
bertanya tetang masa lalu, dimana gang doo lah yang terakhir menemani moon soo
dalam kecelakaan 10 tahun silam, ketika moon menayakan perihal itu Gang Doo
menjawabnya dengan enteng, moon soo marah dan menanyakan kepada gang doo apakah
pertemuan pertama mereka tak ada artinya bagi gang doo, disitu gang doo merasa
bersalah , moon soo malah disuruh pergi, moon soo pun pergi sambil menangis,
gang doo hanya melihatnya pergi.
4. Saat Gang Doo mencari neneknya dan menemukanya sedang bermain ayunan
Gang doo yang khawatir karena sang nenek baru dikatehui
penyakitnya, menghilang, gang doo menemukanya sedang bermain ayunan sendiri,
terjadilah perbincangan diantara keduanya, lagi lagi perbincangan yang penuh makna, nenek yg pernah menjadi bos mafia itu meminta Gang Doo tak menghawatirkan dirinya, yang perlu ia khawatirkan adalah moon soo,
nenek terus menasehatinya agar gang doo percaya diri, bagi gang doo nenek soo
khee adalah petunjuk arah hidupnya, gang doo hanya ingin neneknya sembuh dan
memintanya pergi ke RS agar bisa dioperasi, agar dirinya bisa berguna bagi sang
nenek.
Saat tahu bahwa sang nenek sakit parah, gang doo menemuinya
sedang berberes di kamarnya, nenek bilang bahwa semua hartanya selama ini
adalah kerja kerasnya, gang doo meminta sang nenek sebelum mati dan menemui
sumainya di alam baka kumpulkan lagi banyak harta, si nenek malah ketawa,
terjadilah perbicangan tentang kematian antara sang nenenk dan gang doo,
nenek “ kata orang jika
kita mati , dia kan pulang dengan kedaan dia yang paling cantik? “
gang doo “ aku belum perah mati, jadi tidak tahu”..
nenek” suami ku mati
saat umurnya 30 tahun masih tampan, kalo aku menemuinya dalam usia seperti ini aku malu”
gang doo “ kalo gitu
jangan pergi, suami nenek pasti tidak akan mengenal nenek, dia pasti sudah
beselingkuh di alam sana”
nenek hanya tertawa, gang doo akhirnya dengan tulus meminta
sang nenek jangan pergi , nenek sook khee meihatnya dengan sedih yang mendalam,
nenek sook khee khawatir jika bener bener ia mati yang ia khawatirkan hanya
hidupnya gang doo selanjutnya.
Semua berkumpul di rs, mungkin takdir mereka bisa melihat
nenek sook khee untuk terakhir kalinya, nenek begitu bahagia walaupun dia tahu
bahwa dia akan menjalani operasi. Saat itu gang doo mengingat kembali nasehat sang nenek
Nenek pernah berkata " kehidupan Adalah penyesalan Dan kegagalan yg berulang"
Aku (Gang Doo) dengan sinis Bertanya " Lalu apa gunanya hidup"
Lalu nenek berkata lagi " itu agar kita membuat penyesalan dan kesalahan yg lebih baik, jadi jangan bersikap pengecut "
Nenek pernah berkata " kehidupan Adalah penyesalan Dan kegagalan yg berulang"
Aku (Gang Doo) dengan sinis Bertanya " Lalu apa gunanya hidup"
Lalu nenek berkata lagi " itu agar kita membuat penyesalan dan kesalahan yg lebih baik, jadi jangan bersikap pengecut "
Sumpah ini nangisnya pecah, gang doo bukan cucunya tapi sang
nenek adalah kompas baginya, hatinya berat saat dokter memebritahu bahwa tumor
yang otaknya pecah dan dia mati koma, dan nenek sudah membuat surat wasiat bahwa jika
terjadi apa apa, dia akan ikhlas, dan gang doo untuk terkahir kalinya melihat
wajah sang nenek meminta jika ia menyusulnya di alam sana nenek jangan pura
pura tak mengenalnya. Hal yang bikin nangis lagi, surat yang nenek tulis
Moon soo cemas pada
sang ibu karena ia pergi tanpa pembeitahuan, saat pulang ibunya tidak seprti
biasa, sang ibu pun marah karena moon soo merahasikan jika moon soo bekerja
untuk proyek mall itu lagi , moon soo memberitahu nya baik baik, tapi sang ibu
membicarakan lagi masa lalu tantang kecelakaan itu, membuat moon soo marah “apaka dia saja yang harus mati, bukan
adiknya”
Kata kata moon soo menusuk hati ibunya, moon soo disebut anak
jahat dan memintanya pergi dari rumah.
Begitu kaget ketika sang adik sambil menangis memeberitahu
bahwa ia mengidap penyakit liver dan harus segera di operasi, gang doo keluar
dari rumah sakit dan berteriak keras keras kepada Tuhan. Mengadu pada nya bahwa kenapa ia terus dapat
ujian.
10. Disaat Gang Doo ingin memberitahu penyakitnya pada Moo soo
Gang doo ingin meihat terkahir kalinya wajah moon soo, ia
datang kerumah moon soo tapi moon soo tak mau melihatnya, ia datang ingin
memberitahu moon soo bahwa ia sakit keras,
Ia menghitung 1 -10 sambil menahan sakit di livernya, ia terus
berteriak di depan rumah moon soo. Tapi yang terjadi ia malah roboh sebelum
hitungan itu berakhir.
11. Saat
dimana Sang Man memberi tahu ibunya bahwa dia adalah donor yang cocok untuk
Gang Doo
Sang man adalah best friend gang doo , ia sudah seprti
saudara, sang man sendiri bukan orang yang normal, ia special. Sang man meminta
izin ibunya dan memebritahu sang ibu dengan cara bicaranya yang ceria, tapi
sang ibu malah melarang nya dan melupakan hal tranpalasi itu, dan sang man
harus di kurung di kamarnya jika ia tak patuh dengan ibunya, sang man malah
menangis bahwa ia ingin menjadi orang yg berguna, sang man pun tidur di kamar gang
doo sambil memeluk baju Gang Doo.
Gang doo saat itu sudah masuk rs, adiknya adalah seorang
dokter, saat waktu isthirahat adiknya memilih tidur di kamar rawat
kakaknya,karena livernya tak cocok untuk gang doo, sang adik mengeluh kenapa kita tak punya saudara lain lagi, dan sang adik mengingat kembali kisah kenapa dia
memilih menjadi dokter, karena ingin meyelamatkan keluarganya, gang doo diminta
sang adik untuk tidak mati dan meninggalkanya sendirian di dunia ini. Dan iapun
tidur, saat itu gang doo menangis dia berjanji akan hidup dan tak akan
meninggalkan adiknya.
13. Ketika terakhir kalinya Moon Soo dan Gang Doo berbicara disaat kesehatan Gang Doo akhirnya Drop
Moon soo menemukan gang doo di atap motel bima sakti , sedang
duduk termenung, wajahnya sduah pucat pasi, mereka berbicang untuk terakhir
kalinya, dimana dan kapan mereka saling jatuh cinta. Gang doo hanya ingin
mengatakn ini pada moon soo untuk waktunya yang terbatas “saranghae , gomawo” ,
sumpah scean ini bener bener ngga kuat, melihat mereka bahagia menurut ku sudah
cukup tapi harus melihat kematian gang doo rasanya sakit. Saat ia mengatakan
terakhir kalinya “saranghe, gomawo” dan tidur di pundak moon soo, moon soo terus
saja masih bercerita, tapi ia tak menyadari gang doo sudah coleps, moon soo
langsung menagis sambil memeluknya. “ kau dengarkan gang doo?”